Rabu, 13 April 2016

WARNA

PENGERTIAN WARNA


          
         Warna adalah spektrum tertentu yang terdapat di dalam suatu cahaya sempurna (berwarna putih). Identitas suatu warna ditentukan panjang gelombang cahaya tersebut. Sebagai contoh warna biru memiliki panjang gelombang 460 nanometer.
Panjang gelombang warna yang masih bisa ditangkap mata manusia berkisar antara 380-780 nanometer.
           Dalam peralatan optis, warna bisa pula berarti interpretasi otak terhadap campuran tiga warna primer cahaya: merah, hijau, biru yang digabungkan dalam komposisi tertentu. Misalnya pencampuran 100% merah, 0% hijau, dan 100% biru akan menghasilkan interpretasi warna magenta.
Dalam seni rupa, warna bisa berarti pantulan tertentu dari cahaya yang dipengaruhi oleh pigmen yang terdapat di permukaan benda. Misalnya pencampuran pigmen magenta dan cyan dengan proporsi tepat dan disinari cahaya putih sempurna akan menghasilkan sensasi mirip warna merah.
Setiap warna mampu memberikan kesan dan identitas tertentu sesuai kondisi sosial pengamatnya. Misalnya warna putih akan memberi kesan suci dan dingin di daerah Barat karena berasosiasi dengan salju. Sementara di kebanyakan negara Timur warna putih memberi kesan kematian dan sangat menakutkan karena berasosiasi dengan kain kafan (meskipun secara teoritis sebenarnya putih bukanlah warna).
            Di dalam ilmu warna, hitam dianggap sebagai ketidakhadiran seluruh jenis gelombang warna. Sementara putih dianggap sebagai representasi kehadiran seluruh gelombang warna dengan proporsi seimbang. Secara ilmiah, keduanya bukanlah warna, meskipun bisa dihadirkan dalam bentuk pigmen.
  

PEMBAGIAN WARNA

Warna Primer
Merupakan tiga pigmen warna dasar yang tidak dapat dibentuk dengan campuran dari warna-warna lain, namun dapat membentuk warna lain dari kombinasi 3 warna ini. Warna yang termasuk dalam golongan warna primer adalah: merah, biru, dan kuning.
Warna Sekunder
Merupakan hasil pencampuran dua warna primer dengan proporsi 1:1. Misalnya warna jingga merupakan hasil campuran warna merah dengan kuning, hijau adalah campuran biru dan kuning, dan ungu adalah campuran merah dan biru.
Warna Tersier
Warna yang diperoleh dengan mencampur warna sekunder dan warna disebelahnya pada lingkaran warna, atau mudahnya, campuran salah satu warna primer dengan salah satu warna sekunder. Misalnya warna jingga kekuningan didapat dari pencampuran warna kuning dan jingga. Warna coklat merupakan campuran dari ketiga warna merah, kuning dan biru.

MEMBUAT DEGRADASI WARNA
         Membuat degradasi warna ini dapat di buat dengan menggunakan berbagai macam kuas, dari yang terkecil maupun yang terbesar. yang terpenting adalh kombinasi warna yang seimbang agar warna yang di hasilkan sesuai dengan keinginan. Membuat degradasi warna ini juga merupakan tugas Multimedia saya di kampus.
           Saya membuat contoh degradasi warna dengan menggunakan cat poster, dimana warna utama di kombinasikan dengan warna putih. semakin banyak warna putih waka warna akan semakin samar, dan pudar, hingga warna utama tersebut habis.  sertakan juga kode warnanya. kode warna dapat di ambil di internet maupun di software photosop dengan cara sesuaikan warna yang sama.berikut hasilnya .

 lihat juga macam degradasi warna di link berikut :
http://www.kaskus.co.id/thread/53fc7de514088d66288b456f/mengenal-istilah-dan-jenis-jenis-warna/




sumber:
 di ambil pada tgl 13/04/2016 pkl.14.48 wita

Tutorial Photosop CS6


Tutorial sederhana membuat efek blur pada Photosop CS6
     untuk pertemuan kali ini, saya akan menjelaskan mengenai tutorial membuat efek blur pada photosop CS6. Langsung saja kita mulai, perhatikan langkah-langkah berikut:


        oke, hal yang pertama yang anda lakukan tentu saja membuka photosop anda hingga menampilkan sebagai berikut. di sini saya menggunakan photosop CS6, tampilan sebaga berikut:






2.      Setelah halaman kerja pada photosop tersedia seperti di atas, kemudian kita masukkan fhoto yang akan anda edit (di beri efek blur). Dengan cara klik “File”>> pilih Open(CTRL+O). 


Setelah klik “open”. Kemudian akan menampilkan sperti di bawah ini, pilih foto anda kemudian “open”
            

3.      Kemudian akan muncul fhoto anda seperti di bawah ini,


4.      Langkah pertama untuk memberi efek blur yaitu pertama kita meyeleksi bagian mana yang akan di blur dengan cara memilih tool “Magnetic Lasoo Tool”. 




Seleksi bagian tubuh seperti di gambar ini:


5.      Setelah itu klik “Select”>>pilih Inverse(Shift+Ctrl+I). seperti pada gambar ini




Maka yang di seleksi bukan lagi bagian tubuhnya, melainkan backgroundnya. Lihat pada gambar di bawah ini.

6.      Kemudian pilih “filter”>>Blur>>Field Blur. seperti pada gambar di bawah ini.




7.      Sehingga akan tampil seperti gambar ini.

Atur ketajaman blurnya dengan “Field Blur” yang di garis merah pada gambar di atas, kemudian sesuaikan sesuai keinginan anda, lalu pilih “ok”.  Tapi di sini saya menggunakan 6px sehingga hasilnya seperti di bawah.



Pemandangan yang semula biasa saja, akan berubah blur dan membuat fhoto anda lebih menarik. Anda juga bisa memberi text dengan klik ‘’text’’ dan memberi warna dengan memilih tanda warna (panah merah) seperti di bawah ini. 




Maka hasilnya sepertidi atas.

Sekian tutorial dari saya untuk membuat efek blur, mohon maaf bila masih banyak kekurangan hehe..




Mengedit fhoto dengan Photosop CS6



         Nahh…untuk kali ini saya akan lanjut  menjelaskan tutorial mengedit fhoto melalui photosop CS6, dimana yang saya maksud di sini adalah memindahkan suatu gambar ke gambar yang lain.
Untuk lebih jelasnya langsung saja saya akan menjelaskan langkah-langkahnya, check it dot :
1.       Pertama anda harus membuka photosop CS6 terlebih dahulu.



2.       Langkah selanjutnya, ambil gambar yang akan anda jadikan background. Kemudian ambil juga fhoto anda yang ingin anda edit.dengan cara klik “file”>>open>>pilih foto>>open.










3.       Setelah itu,maka gambar/ fhoto tersebut akan muncul seperti di bawah







4.       Selanjutnya seleksi objeknya menggunakan  Magnetic Lasso Tool”
Hingga hasilnya seperti ini




5.       Kemudian geser dengan kursor “Move Tool” seperti berikut:




Geser ke background yang telah di masukan tadi..



6.       Setelah itu kita akan rapikan bagian-bagian agar objeknya teratur. Dengan menggunakan eraser tool.



Hapus bagian yang tidak perlu, kemudian untuk ukurannya kita gunakan ctrl+T. hingga muncul kotak  seperti di bawah ini.





7.       Sesuaikan ukurannya dengan backgroundnya, seperti hasilnya di bawah. Selanjutnya kita berikan efek bayangan/shadow. Caranya klik objek tersebut, kemudian klik layernya. Klik layer>>new>>layer via copy(ctrl+j). seperti di bawah ini.



Maka akan tampil layer baru berupa salinan dari gambar yang telah kita copy. Seperti ini



8.       Setelah itu klik layer tersebut, lalu pilih ’’layer’’>>layer style>>drop shadow



Maka akan tampil sperti di bawah ini, sesuaikan terang redupnya bayangan (di lingkari garis merah). Kemudian ‘’ok’’.



Maka akan tampil seperti ini.




Kemudian klik kanan pada ‘’drop shadow’>>pilih create layer>>ok.



Dan jadilah bayangannya atau shadow. Kemudian anda hanya menyesuaikannya saja dengan klik layer shadow yang telah di buat (panah merah) tekan ‘’ctrl+T’’.



Maka hasilnya kurang lebih seperti ini. Kemudian di save 



Anda juga bisa menambahkan kata-kata dengan klik ‘’text tool’’  (di lingkari garis merah) dan memberi warnanya(panah merah). Seperti pada gambar.





Kurang lebih begitulah hasilnya. kemudian di save.


Sekian tutorial dari saya, semoga bermanfaat.. mohon maaf bila masih banyak yang kurang karena saya juga masih belajar hihihi……